Judul
Buku: Just So Stories
Penulis
Buku: Rudyard Kipling
Penerjemah:
Maggie Tiojakin
Penerbit: PT Gramedia
Pustaka Utama
Cetakan: Desember 2011
Tebal: 160 halaman
ISBN-13:
978-979-22-7803-3
sampul Just so Stories, Rudyard Kipling |
Rudyard Kipling bercerita
tentang kisah si unta mendapatkan punuk. Kisahnya memapu menghadirkan rupa
ketandusan di Padang Pasir, Arab. Di
Gurun itu, Si Unta bertahan hidup dengan memakan duri dan ranting. Jika ada
yang berbicara dengannya, ia hanya menanggapinya dengan kata, “Hmm! Itu saja.
Begitu Rudyard Kipling mengisahkannya di dalam “Bagaimana Unta Mendapat
Punuknya.”
Selain Padang
Pasir, Rudyard juga berlanjut ke Australia. Melalui kisah seekor kanguru, “Tuntutan
Seekor Kanguru.” Kanguru meningkatkan
kecepatannya berlari. Ia berlari melintasi area yang ditumbuhi peppohonan
rindang; rawa-rawa; padang rumput; dan hutan tropis di berbagai sudut Benua
Australia. Ia berlari hingga kaki belakangnya berdenyut sakit.
Selain itu, pun
hutan Afrika, lautan samudera, dan bahkan gua. Khazanah ruang-ruang
geografisnya mampu mengikutsertakan pembaca menelusuri jejak alam melalui
imajinasi Rudyard Kipling.
Rudyard
bercerita seperti para pendongeng yang bercerita perihal asal-usul binatang. Binatang
merupakan objek yang mendominasi objek penceritaan Rudyard Kipling di dalam buku
yang ditulisnya beserta ilustrasi, hasil buah tangannya. Meski terdapat
penceritaan mansia purba, itu tidaklah seberapa. Baginya, fabel adalah fabel. Sekadar
fiksi yang dapat diolah sedemikian menariknya.
Namun, sebagai
penulis yang memenangi Nobel, 1907, bukan berarti hanya menulis ala kadarnya
demi kesenangan. Rudyard sama halnya seperti penulis-penulis fabel lainnya,
mengedepankan positivisme untuk dapat memahami makna di balik peristiwa
binatang-binatang.
Untuk bukunya di Gramedia sudah ada sekarang ini Mas.
ReplyDeleteoh ya, terima kasih atas infonya, mas. saya sudah punya.
ReplyDelete