 |
| ilustrasi tip menulis opini (foto: blogspot) |
Tips Menulis Opini di Koran - Kolom opini koran bagi penulis lepas ibarat ladang. Ia jadi
sebidang tanah yang tersedia untuk diolah. Semakin rajin dan terbiasa menulis
opini di koran, semakin baik pula penulis seperti petani yang mahir mengolah
ladangnya.
Tips menulis opini di koran kadang dibutuhkan penulis pemula
atau penulis awam. Tips menulis itu menjadi cara bagaimana si penulis
memulainya. Jika sudah tertera jalannya, tentu si penulis pemula akan mudah
melangkah.
Di internet, misalnya, kata kunci "tips menulis
opini" cukup banyak dibanding kata kunci yang terkait perihal opini koran.
Hal ini menunjukkan antusiasme penulis pemula untuk mengetahui langkah terbaik.
Tips menulis opini koran tidak lain agar si penulis berhasil
menembus koran yang dituju. Misalnya, si Anu ingin artikel opininya diterima koran
Kompas. Dari itulah ia ingin mengetahui langkah-langkah terbaik.
Meski sesungguhnya menulis opini di koran bersifat dinamis
dan fleksibel, menulis opini pun memilki langkah-langkah yang sifatnya umum diketahui
dan dilakukan. Berikut tips menulis opini di koran:
1. Cari isu terhangat (aktual). Topik teraktual penting bagi
redaktur opini. Karena itu, carilah topik-topik yang sedang hangat dibicarakan.
Salah satunya mengetahui topik aktual ialah membaca tajuk atau editorial koran.
2. Bubuhkan data aktual di dalam artikel. Data cukup penting,
karena akan menguatkan argumentasi opini si penulis. Bisa berupa data statistik
maupun data lainnya.
3. Gunakan bahasa yang populis. Hindari istilah-istilah
akademis maupun istilah asing bila memungkinkan. Jika masih ada padanan bahasa
Indonesianya, hindari penggunaan istilah asing karena pembaca artikel opini
beragam. Dari pembaca awam hingga pembaca mahir.
4. Buat judul terbaik. Gunakan judul yang padat dan mewakili
pesan yang akan kita sampaikan. Selain itu, bisa juga menggunakan judul yang
sifatnya provokatif pada media-media tertentu.
5. Kirim artikel melalui email, dengan attachment (sisipan)
dalam format MS Word atau rtf. Jangan ditulis di badan email. Di subjek email beri
judul: Artikel Opini(spasi)Judul.
6. Jika artikel opini tidak dimuat dalam rentang waktu yang
ditentukan, kirimkan artikel ke media lain.
 Tips Menulis Opini di Koran - Kolom opini koran bagi penulis lepas ibarat ladang....){kind=link}
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar Anda di sini. Semoga komentar Anda menjadi awal silaturahmi, saling kritik dan saling berbagi.